TUGAS 1
Diajakan untuk memenuhi salah satu tugas mata
kuliah Manajemen Kurikulum
Oleh Dosen
1.
Dr. Diding
Nurdin, M.Pd
2.
Drs. Asep
Sudarsyah, M.Pd
3.
Muflih Mu’min,
S.Pd
Disusun Oleh:
Nama :
Syukron
NIM :
1202658
JURUSAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN
2013
1.
DEFINISI
MANAJEMEN
a)
Definisi
manajemen yg dikemukakan oleh Daft (2003:4) sebagai berikut: “Management
is the attainment of organizational goals in an effective and efficient manner
through planning organizing leading and controlling organizational resources”.
Pendapat tersebut kurang lebih mempunyai arti bahwa manajemen merupakan
pencapaian tujuan organisasi degan cara yang efektif dan efisien lewat
perencanaan pengorganisasian pengarahan dan pengawasan sumberdaya organisasi.
b)
Plunket
dkk.(2005:5) mendefinisikan manajemen sebagai “One or more managers
individually and collectively setting and achieving goals by exercising related
functions (planning organizing staffing leading and controlling)
and coordinating various resources (information materials money and
people)”. Pendapat tersebut kurang lebih mempunyai arti bahwa manajemen
merupakan satu atau lebh manajer yangg secara individu maupun bersama-sama
menyusun dan mencapai tujuan organisasi degan melakukan fungsi-fungsi terkait (perencanaan
pengorgnisasian penyusunan staf pengarahan dan pengawasan) dan
mengkoordinasi berbagai sumber daya (informasi material uang dan orang).
c)
Manajer sendiri
menurut Plunket dkk.(2005:5) merupakan people who are allocate and
oversee the use of resources jadi merupakan orang yang mengatur dan
mengawasi penggunaan sumber daya.
d)
Lewis
dkk.(2004:5) mendefinisikan manajemen sebagai: “the process of administering
and coordinating resources effectively and efficiently in an effort to achieve
the goals of the organization.” Pendapat tersebut kurang lebih mempunyai
arti bahwa manajemen merupakan proses mengelola dan mengkoordinasi sumber
daya-sumber daya secara efektif dan efisien sebagai usaha utk mencapai tujuan
organisasi.
e)
Menurut Mary
Parker Follet yang dikutip oleh Handoko (2000:8) manajemen merupakan seni
dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini mengandung arti
bahwa para manajer mencapai tujuan-tujuan organisasi melalui pengaturan
orang-orang lain utk melaksanakan berbagai tugas yg mungkin diperlukan.
Sumber :
Riyanto.
(2005). Definisi Manajemen [online]. Tersedia : http://blog.re.or.id/definisi-manajemen.htm. [2
september 2013].
2.
DEFINISI KURIKULUM
a)
Menurut George
A. Beaucham (1976), Kurikulum sebagai bidang studi membentuk suatu
teori yaitu teori kurikulum. Selain sebagai bidang studi kurikulum juga sebagai
rencana pengajaran dan sebagai suatu sistem (sistem kurikulum) yang merupakan
bagian dari sistem persekolahan.
b)
Menurut Hilda
Taba (1962), Kurikulum sebagai a plan for learning,
yakni sesuatu yang direncanakan untuk dipelajari oleh siswa. Sementara itu,
pandangan lain mengatakan bahwa kurikulum sebagai dokumen tertulis yang memuat
rencana untuk peserta didik selama di sekolah.(Hilda Taba ;1962 dalam
bukunya “Curriculum Development Theory and Practice).
c)
Nengly and
Evaras (1976), Kurikulum adalah semua pengalaman yang
direncanakan yang dilakukan oleh sekolah untuk menolong para siswa dalam
mencapai hasil belajar kepada kemampuan siswa yang paling baik.
d)
J. Galen Saylor
dan William M. Alexander dalam buku Curriculum Planning for Better Teaching on
Learning (1956), menjelaskan arti kurikulum sebagai berikut”
The curriculum is the sum totals of schools efforts to influence learning,
whether in the class room, on the play ground, or out of school. Jadi segala
usaha sekolah untuk mempengaruhi anak belajar, apakah dalam ruang kelas, di
halaman sekolah, atau di luar sekolah termasuk kurikulum. Kurikulum meliputi
juga apa yang disebut kegiatan ekstra kulikuler.
e)
J. Lloyd Trump
dan Delmas F. Miller dalam buku school improvement. Menurut
mereka dalam kurikulum juga termasuk metode mengajar dan belajar, cara
mengevaluasi murid dan seluruh program, perubahan tanaga mengajar, bimbingan
dan penyuluhan, supervise dan administrasi dan hal-hal structural mengenai
waktu, jumlah ruangan serta kemingkinan memilih mata pelajaran.
f)
Menurut Valiga,
T & Magel, C. Kurikulum adalah urutan pengalaman yang
ditetapkan oleh sekolah untuk mendisiplinkan cara berfikir dan bertindak.
g)
Purwadi (2003) memilah
pengertian kurikulum menjadi enam bagian : (1) kurikulum sebagai ide; (2)
kurikulum formal berupa dokumen yang dijadikan sebagai pedoman dan panduan
dalam melaksanakan kurikulum; (3) kurikulum menurut persepsi pengajar; (4)
kurikulum operasional yang dilaksanakan atau dioprasional kan oleh pengajar di
kelas; (5) kurikulum experience yakni kurikulum yang dialami oleh peserta
didik; dan (6) kurikulum yang diperoleh dari penerapan kurikulum.
h)
Menurut Grayson
(1978), kurikulum adalah suatu perencanaan untuk mendapatkan keluaran (out-
comes) yang diharapkan dari suatu pembelajaran. Perencanaan tersebut
disusun secara terstruktur untuk suatu bidang studi, sehingga memberikan
pedoman dan instruksi untuk mengembangkan strategi pembelajaran (Materi di
dalam kurikulum harus diorganisasikan dengan baik agar sasaran (goals)
dan tujuan (objectives) pendidikan yang telah ditetapkan dapat tercapai.
i)
Menurut Harsono
(2005), kurikulum merupakan gagasan pendidikan yang diekpresikan dalam
praktik. Dalam bahasa latin, kurikulum berarti track atau jalur pacu.
Saat ini definisi kurikulum semakin berkembang, sehingga yang dimaksud
kurikulum tidak hanya gagasan pendidikan tetapi juga termasuk seluruh program
pembelajaran yang terencana dari suatu institusi pendidikan.
j)
B. Bara, Ch
(2008), Kurikulum yakni bahwa konsep kurikulum dapat
diklasifikasikan ke dalam empat jenis pengertian yang meliputi: (1) kurikulum
sebagai produk; (2) kurikulum sebagai program; (3) kurikulum sebagai hasil yang
diinginkan: dan (4) kurikulum sebagai pengalaman belajar bagi peserta didik.
Susanti Elia. (2012). Pengertian Kurikulum Menurut
Para Ahli. [Online] . Tersedia: http://eliasusamtiazzahra.blogspot.com/2012/03/pengertian-kurikulum-menurut-beberapa.html . [2 September 2013].
3.
DEFINISI MANAJEMEN KURIKULUM
·
Manajemen kurikulum merupakan suatu proses kegiatan pengelolaan
kurikulum yang dilakukan dengan memperhatikan prinsip dan fungsi manajemen
kurikulum dalam rangka mewujudkan tujuan kurikulum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar